Kabartenggara.com - Bupati Kolaka Timur (Koltim), Hj. Andi Merya Nur S.IP dan Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Koltim, yang di OTT Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), langsung di giring ke Polda Sulawesi Tenggara (Sultra). Selasa malam (21/9/2021).
Terlihat Bupati Koltim Andi Merya Nur masih mengenakan baju Dinas dan duduk di dalam mobil Inova hitam bagian tengah yang diapit oleh dua orang tim KPK Saat tiba di Polda pada pukul 00. 00 dini hari Rabu 22/09, dengan menggunakan dua unit kendaraan, yaitu, mobil Avanza silver dengan nomor polisi DT 1929 WE dan Inova hitam dengan nomor polisi DT 1850 CA.
Meski begitu, belum diketahui pasti penyebap OTT yang menyeret bupati Koltim. dan siapa saja pejabat yang terlibat selain Bupati dan kepala BPBD yang ikut terjerat, namun pantauan Kabartenggara.com, pintu gerbang masuk Polda Sultra nampak sejumlah personil kepolisian tengah berjaga dan tak satu orangpun yang diperbolehkan untuk masuk ke kantor Polda.
Dari keterangan salah seorang petugas kepolisian yang menolak ditulis namanya membeberkan, ada tiga orang pejabat dengan kostum ASN masuk ke Polda bersama anggota KPK.
”Iya ada tadi tiga orang yang masuk, masih pake baju dinas. Katanya pejabat dari Koltim,” ujarnya.
Pantaun media ini hingga pukul 3. 34 dini hari, terlihat empat orang anggota KPK masih terlihat mondar mandir menaiki tangga menuju ruang kriminal khusus Polda. satu orang anggota KPK membawa kopor dan tiga orang lainnya sedang membawa tas ransel. (*)
