Iklan

profil red

Kunker Wagub Sultra di Koltim, Pantau Penanganan Covid 19

Kabar-Tenggara
Kamis, 16 September 2021, September 16, 2021 WIB Last Updated 2021-09-16T11:10:25Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini


Kabartenggara.com,
Koltim - Kunjungan Kerja (Kunker) hari ke empat Wakil Gubernur (Wagub) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Lukman Abunawas, di Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), untuk memantau percepatan penanganan pandemi Covid-19, di kabarkan telah berkunjung di tiga kabupaten sebelumnya.


Dihadapan Bupati Koltim Hj. Andi Merya, dan jajaran Forkopimda saat upacara apel gabungan percepatan penannganan Covid-19, di tribun Pemda Lalingato, Rabu (15/09). Lukman menekankan harus disiplin dan perketat protokol kesehatan (Prokes).


Lukman juga mengapersiasi pelaksanaan penanganan covid - 19 yang berjalan dengan baik di Koltim. 



"Ini dampak yang positif dengan adanya vaksinansi, apel ini kita laksanakan dengan penuh kebersamaan dan kekeluargaan. mudah-mudahan pelaksanaan vaksinasi ini yang berjalan dengan sangat baik. Bagi masyarakat yang terdampak semoga lekas berlalu, kepada Pemda, dan seluruh jajaran dan TNI/Polri terima kasih, dan atas nama Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Lukman Abunawas mengapresiasi Bupati Kolaka Timur Hj Andi Merya Nur dan Forkopimda terkait pelaksanaan penanganan Covid -19 yan berjalan sangat baik," Pujinya.




Di kesempatan yang sama, Bupati Koltim, Hj Andi Merya Nur melaporkan angka kasus harian masih fluktuatif meskipun secara akumulasi terjadi penurunan sejak awal September 2021. Berdasarkan data per tanggal 13 september 2021 yaitu konfirmasi (positif) 652 orang, kasus aktif (masih dalam perawatan) 55 orang, sembuh (selesai isolasi) 563 orang dan meninggal 34 orang.


“Kondisi ini patut kita syukuri bersama, karena sejak diberlakukannya PPKM level 3 di Kabupaten Kolaka Timur, pelaksanaan protokol kesehatan diperketat, dan jumlah testing terus ditingkatkan,” ungkapnya.


Sejak awal pandemi kata Merya Nur, Koltim terus-menerus berupaya mengedukasi penerapan protokol kesehatan. Bahkan terkait hal ini telah ada Peraturan Bupati Nomor 35 Tahun 2020 Tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 di Kabupaten Kolaka Timur.


Namun pihaknya mengakui sejak munculnya Perbup (Peraturan Bupati) tersebut, pelaksanaan prokes masih dapat dikatakan cukup rendah di masyarakat. Akan tetapi saat ini sejak diberlakukannya PPKM level 3 di Kabupaten Kolaka Timur sejak tanggal 25 juli 2021 melalui instruksi Mendagri Nomor 26 Tahun 2021 yang diperpanjang beberapa kali sampai sekarang.

“Maka penerapan protokol kesehatan diperketat dalam berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan. begitupula semakin hari tingkat kesadaran masyarakat sudah mulai membaik sehingga outputnya adalah angka kasus harian mulai menurun,” tuturnya.



Selanjutnya dalam rangka pemenuhan sarana dan prasarana kesehatan dalam menunjang pencegahan dan pengendalian penyakit ini. Dia mengatakan Pemkab Koltim sudah cukup banyak mengadakan alat kesehatan maupun bahan medis habis pakai termasuk alat pelindung diri (APD) serta juga mendapat bantuan dari satuan tugas provinsi Sultra dalam hal pemenuhan sarana isolasi.


Pelaksanaan vaksinasi sejak dicanangkan tanggal 2 februari 2021, Merya Nur mengatakan di Koltim saat ini jumlah yang telah diberikan vaksinasi yaitu dosis pertama sebanyak 20.829 orang (21,8 persen) dan dosis kedua sebanyak 11.784 orang (12,3 persen). Sasaran divaksinasi mulai dari nakes (tenaga kesehatan) sudah mendapatkan dosis ketiga, kelompok pelayan publik, lansia, masyarakat umum rentan, dan terakhir yang masih berlangsung kelompok remaja (usia sekolah) umur 12-17 tahun.


“Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur juga telah memberikan bantuan-bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak Covid-19 untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan hidup mereka bahkan sampai tingkat desa dan kelurahan,”  pungkasnya. * red

Komentar

Tampilkan

Terkini