Iklan

profil red

Hari ini Bupati Sulwan, Gelar Musrenbang di Kecamatan Mowewe

Kabar-Tenggara
Rabu, 16 Februari 2022, Februari 16, 2022 WIB Last Updated 2022-02-17T05:45:11Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

Ketgam: Pj. Bupati Koltim, Ir.H. Sulwan Abunawas, M.si Membuka acara musrenbang di kecamatan mowewe

Kabartenggara.com
- Pj.Bupati Ir. H. Sulwan Aboenawas M,Si, yang didampingi ibu Ketua TP-PKK Koltim, sepekan terakhir rutin menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang) tingkat kecamatan, untuk menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) Tahun 2023. Musrenbang ke-9 ini digelar di Rujab Kecamatan Mowewe,   Rabu pagi (16/02), Dengan tema Pembangunan infrastruktur dasar, serta pemulihan ekonami di masa pandemi Covid 19.



Acara musrenbang yang di buka langsung Bupati tersebut, turut di hadiri Sekda Koltim, para Asisten dan Stap Ahli, seluruh Organisasi perangkat Daerah (OPD) lingkup koltim, Anggota DPRD Koltim asal dapil 4, Muspika  kecamatan Mowewe, Lurah/Desa dan segenap delegasi perwakilan masyarakat. 



Dimana dalam sambutanya, diharapkan semua usulan yang dipaparkan camat Mowewe Marwan, S.sos, yang telah memaparkan masukan dan kebutuhan pokok pokok  prioritas usulan yang dirampungkan dari semua Desa/lurah se kecamatan mowewe, untuk selanjutnya menjadi rencana kerja Pemerintah Daerah dapat terealisasi di tahun 2023.


Begitu juga yang dipaparkan Kepala Bappeda Litbang Koltim, Dr. Mustakim Darwis, SP, M.Si, yang juga menyampaikan laporan secara umum usulan, setelah mempertemukan usulan Desa melalui kecamatan dengan rencana kerja OPD. Menurutnya, telah disepakati para OPD 3.10.6.9 usulan, termasuk pokok pokok pikiran yang diusulkan Anggota DPRD Koltim, serta masukan dan kebutuhan pokok pokok prioritas secara umum juga di sahuti Bupati.



Dikatakan Bupati, tahapan musrembang kecamatan merupakan rangkaian dari proses penyusunan rencana kerja pemerintah Daerah, dimana wadah sekaligus proses perencanaan pembagunan aspiratif, yang dimulai dari bawah sebagai sebuah proses tahunan. Sehingga diharapkan dapat menjaring aspirasi dan kebutuhan masyarakat.


"Kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan untuk menjaring aspirasi dan mendengarkan kebutuhan masyarakat, agar dengan dasar tersebut, prioritas rencana kerja pemerintah daerah kedepan dapat berjalan efektif,'' jelas orang nomor satu Koltim itu.


Ketgam: Bupati menyerahkan buku data statistik kepada Camat Mowewe

Lebih lanjut Ia mengingatkan agar tetap melanjutkan visi- misi untuk Mewujudkan SBM Aman, yakni, Sejahtera Bersama Masyarakat Koltim yang Agamis Maju Mandiri dan berkeadilan, agar prioritas pembangunan tahun 2023 bertitik tolak pada percepatan pembangunan infrastruktur dasar yang berkelanjutan.


"Kita harus tetap mewujudkan visi misi SBM Amman, melalui pembangunan manusia, peningkatan akses pendidikan, kesehatan dan pengentasan kemiskinan. Peningkatan nilai tambah ekonomi melalui sektor pertanian, perkebunan, pariwisata dan UMKM. Kemudian Pelestarian lingkungan hidup dan pengembangan seni budaya lokal, serta menumbuhkan prestasi dibidang olahraga dan kesehatan dan pemberian jaminan kesehatan kartu sehat daerah (KSD), Percepatan pembangunan infrastruktur dasar jalan kabupaten di setiap kecamatan dengan beberapa titik strategis sesuai kemampuan keuangan daerah kita," Pungkasnya.


Sebelum membuka acara musrenbang tersebut, Bupati Sulwan menyerahkan buku data statistik kepada camat Mowewe, dan Ibu ketua Tp-PKK Koltim menyerahkan buku Tehnik budidaya tanaman sorume kepada ibu Ketua PKK Kecamatan Mowewe.


Ketua Tp-PKK Koltim, menyerahkan buku Tehnik budidaya tanaman sorume kepada ibu Ketua PKK Kecamatan Mowewe.


Kemudian dalam sesi tanya jawab, beberapa aspirasi mewakili masyarakat mowewe, antara lain : Kepala Desa Lapangisi H.Sainal, Usman. Yos, Hamjan dan perwakilan Jender  Hj. Harmiati, S.Pd,M.Pd, serta Kepala BBI mowewe, meminta kepada Pemerintah Daerah dan Dewan terhormat, agar kiranya dapat memperhatikan Kecamatan mowewe dari berbagai aspek dan diprioritaskan dalam rencana kerja Organisasi Perangkat Daerah tahun ini.


Yang dimulai dari Dinas PU dan Dinas Pertanian agar membantu memperhatikan Hutan lindung dengan maraknya ilegal loging  yang mengakibatkan Bendungan jebol dan kekeringan, karna bendungan tersebut menjadi satu satunya sumber mata air bagi petani Sawa dengan luas 1.127 hektar are sawah di kecamatan Mowewe.


Kemudian pada Dinas Perkebunan dan Tanaman Pangan, masyarakat meminta agar kiranya dalam bercocok tanam agar di berikan bantuan baik berupa pupuk maupun alat pertanian dalam mendukung usaha para petani dan meningkatkan hasil pertanian dan perkebunan, serta jemuran Padi.


Andi Musamla (Anggota DPRD Koltim), saat menjelaskan Aspirasi masyarakat

Sementara Andi Musmal yang mewakili DPRD Koltim asal wilayah dapil 4, menjelaskan hasil reses  yang di tampung dari aspirsi masyarakat mowewe, petani sawah sudah tuju kali panen tidak menanam padi akibat jebolnya bendungan 2 mowewe. 


Ia mengajak para OPD  untuk berdiskusi di DPRD, yang menurutnya Pembahasan hari ini belum permanen dan kami inginkan yang permanen kata dia. "Walupun belum handal dari konsep perkebunan dan pertanian, tapi paling tidak solusinya ada pembenahan sedikit," tutupnya.(*)


Komentar

Tampilkan

Terkini