Kabartenggara - Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Kolaka Timur (Forkopimda - Koltim) Membuka Dialog Pembauran Kebangsaan bersama Ormas, LSM dan Insan Pers, dengan tema "Merajut Kebersamaan dalam Keberlanjutan Pembangunan di Wonua Sorume", yang berlangsung di Aula Baros Desa Tawainalu, Kecamatan Tirawuta. Kamis, 27/10/2022 Malam.
Sebagaimana tujuan Nahkoda Koltim Abd. Azis SH, dengan niat tulus mengajak semua pihak untuk turut terlibat memikirkan kelanjutan pembangunan, dengan memberi nama Gerakan Membangun Ekonomi Masyarakat (GEMAS) Kolaka Timur.
Sehingga kata Abd Azis, Dialog Pemabauran Kebangsaan yang diselengagarakan melalui Kepala Kesbangpol Koltim Subehan, dapat menginisiasi dan melahirkan ide - ide besar untuk rencana pembangunan Kolaka Timur yang cemerlang dan dapat merajut kebersamaan dan mengurai perbedaan.
Sebagai Nara Sumber, Bupati Abd Azis, Kapolres Kolaka AKBP. Resza Ramadianshah, S.I.K, dan Kajari Kolaka Indawan Kuswandi SH,.MH. Sangat mengapresiasi giat dialog yang pertamakali di selenggarakan di Kabupaten Koltim ini, tentunya oleh kepala Kesbangpol tersebut.
Hadir juga, Sekda Koltim Andi Muh Iqbal Tongasa S. STP, M, Si, beberpa Anggota Dewan, beberapa kepala OPD, Kutua KPU Koltim Ketua Bawaslu, Kapolsek Rate Rate, Ormas, Lsm dan Insan Pers.
Sebelum memulai dialog, ini isi sambutan Bupati Abd Azis.
Pembauran kebangsaan saat ini menjadi amat penting dalam merajut kebersamaan dan mengurai perbedaan, dapat kita lihat keadaan di tengah-tengah masyarakat saat ini, melemahnya persatuan dan kesatuan bangsa yang ditandai dengan mudahnya masyarakat terprovokasi dan termakan isu-isu yang menyesatkan yang dapat mengancam keutuhan Bangsa, Negara dan daerah terutama juga disebabkan perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat, yang menyebabkan arus informasi dan komunikasi yang mudah dan cepat, yang kadang menyebabkan deviasi infomasi faktual yang sebenarnya.
dialog seperti ini merupakan wadah, saluran komunikasi yang positif antara kelompok masyarakat, insan pers dengan bersama bahwa dengan harus kita sadari bersama pemerintah.
Melalui pembauran kebangsaan, kita menjaga Kebersamaan, komitmen sebagai anak bangsa dalam mengukuhkan kebhinnekaan agar persatuan dan kesatuan bangsa tetap terjaga.
Sebagaimana yang kita ketahui bersama, tak lama lagi menjelang tahun politik, untuk itu perlu saya ingatkan kepada kita semua untuk tetap menjaga kondusifitas daerah, negara dan bangsa.
Perbedaan pasti terjadi, namun bagaimana kita menyikapinya itu hal yang utama, namun jika kita bisa bersama dan berkolaborasi mengapa kita harus berbeda.
tujuan tertinggi dari program pemerintah adalah bagaimana mensejahterakan masyarakat, begitu pula dengan ormas, insan pers, dan para tokoh pemuda dan masyarakat tujuan kita pasti sama. sehingga menjaga kondusifitas demi keberlanjutan pembagunan kolaka timur harus kita wujudkan bersama.
dialog seperti ini merupakan sarana yang efektif sehingga bisa lahir ide-ide besar bagi pembagunan di kolaka timur yang kita cintai bersama dimasa mendatang.
saya mengajak kepada kita semua disini, utamanya kepada segenap pengurus ormas, insan pers, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda untuk dapat berkomitmen dalam menjalankan tugasnya untuk menjaring aspirasi masyarakat.
kepada insan pers untuk senantiasa memberikan informasi yang positif yang dapat memupuk kehangatan dan harapan yang baik bagi masyarakat begitu pula dengan tokoh-tokoh pemuda untuk senantiasa memberikan masukan yang positif serta memberikan edukasi informasi sosial politik yang berdampak baik bagi pembangunan daerah kita.
Saya mengajak kita semua melalil forum dial ini para peserta untuk memberikan saran, ide, gagasan yang baik bagi daerah kita.
inilah peran strategis dialog kebangsaan ini sebagai salah satu wujud bakti kita kepada masyarakat, bangsa dan negara khususnya di wilayah kabupaten kolaka timur"
demikianlah beberapa hal yang dapat saya sampaikan pada kesempatan yang baik ini. semoga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan semakin memperkokoh persatuan dan kesatuan di antara kita semua serta membawa manfaat bagi masyarakat kolaka timur.
Penulis ; A I
