Kabartenggara - Pemerintah Daerah Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) melalui dinas transmigrasi dan tenaga kerja, menyalurkan bantuan sarana usaha ke 10 kecamatan untuk mendorong keterampilan wirausaha muda mandiri, berdasarkan program pelatihan kerja dan produktivitas tenaga kerja. bertempat di aula pemda Koltim, Kamis (24/11/22).
Penyaluran bantuan tersebut, di serahkan secara simbolis oleh Bupati Koltim Abd Azis SH, kepada 150 orang yang terdiri dari 30 kelompok dengan 5 jenis usaha. dimana peserta tersebut berasal dari 10 kecamatan 7 kelurahan dan 14 desa. Artinya dari jumlah 12 Kecamatan yang berada di kabupaten Koltim, masih ada 2 kecamatan yang belum mendapatkan bantuan tersebut.
Adapun jenis bantuan yang diserahkan, diantaranya adalah bantuan perbengkelan sebanyak 8 kelompok, pertukangan kayu 8 kelompok, mesin jahit 8 kelompok, usaha gula aren 5 kelompok dan usaha kerajinan tangan 1 kelompok.
Dalam sambutannya Bupati Abd Azis menegaskan, jika mengenai urusan ketenagakerjaan merupakan urusan yang bersifat wajib dilaksanakan oleh pemerintah daerah kabupaten, dimana menurutnya telah diatur berdasarkan peraturan pemerintah no. 30 tahun 2007 tentang pembagian urusan pemerintah.
Ia menjelaskan, angka pengangguran atau pencari kerja yang terus bertambah secara signifikan setiap tahunnya, dengan bertambahnya tingkat kelulusan dari berbagai strata tingkat pendidikan adalah sebuah tantangan dan pekerjaan rumah.
Menurutnya, Kondisi ini menuntut pemerintah harus kreatif mengeluarkan program-program yang berbasis ekonomi, life skil atau program lainnya guna menekan angka pengangguran.
“Pemerintah kabupaten kolaka timur melalui dinas transmigrasi dan tenaga kerja, berupaya untuk mengatasi problematika terkait terbatasnya lowongan kerja, adalah dengan memberikan pembekalan pelatihan kepada para pancari kerja sehingga mereka lebih siap bersaing dipasar kerja” ujar Buapti.
Sementara ditempat yang sama, Kabid Penempatan Tenaga Kerja, Risna Mariam, menjelaskan pada media Kabartenggara, jika bantuan sarana usaha yang diberikan kepada peserta penerima, berupa Peralatan, satu set mesin jahit, mesin kompresor, setrika, senso mini dan beberapa peralatan lainnya, semua murni bersumber dari dana DPA APBD dinas transmigrasi dan tenaga kerja kabupaten kolaka timur tahun 2022.
Lebih lanjut Risna menjelaskan, jika jumlah keseluruhan ada 64 paket atau kelompok yang akan menerima tahun 2022 ini, namun terbagi 2 tahap, untuk tahap ke 2 di bulan desember nanti katanya.
Adapun syarat untuk mendapatkan bantuan lanjut Risna, yaitu mengajukan proposal sesuai kebutuhan masyarakat dengan jumlah 5 orang dalam satu kelompok yang diketahui pemerintah desa atau kecamatan, dan dilengkapi dengan foto copy KTP semua anggota kelompok.
Penulis. ; Polywud
