Iklan

profil red

KPU Luncurkan Maskot Tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Koltim Tahun 2024

Kabar-Tenggara
Jumat, 21 Juni 2024, Juni 21, 2024 WIB Last Updated 2024-06-21T23:31:55Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini


Foto Bersama Bupati Kolaka Timur Abd Azis SH, MH, Bersama Segenap Komisioner KPU dan Bawaslu Koltim dan Provinsi 

Kabartenggara.com
-  Maskot HORE dan RAME berlogo Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menggelar peluncuran Maskot tahapan Pemilihan Bupati dan wakil Bupati Kolaka Timur tahun 2024, di lapangan kecamatan Loea,  Kamis (20/6/2024) Malam.


Sekilas untuk diketahui, Maskot HORE dan RAME ini berbentuk sepasang Burung Rangkong Sulawesi atau oleh masyarakat lokal popular dengan nama Hoa. HORE di artikan (Harapan Demokrasi) sedangkan RAME artinya (Rakyat Memilih). Sehingga bisa dikatakan wajah atau simbol yang mendefinisikan entitas Bumi Sorume. Sementara Maskot tersebut juga bertujuan sebagai media komunikasi, edukasi, dan publikasi serta simbol gebyar dan semarak penyelenggaraan Pilkada Kolaka Timur Tahun 2024. 


Maskot HORE dan RAME bermakna pemersatu budaya di Kabupaten Kolaka Timur yang heterogen 

Sebagaimana Peluncuran Maskot yang di gelar cukup meriah dengan menghadirkan Sarah D'Academy dan Vicky Salamor ini, disambut antusias dari berbagai elemen masyarakat, mulai dari tokoh masyarakat, pemuda/pemudi, Ibu2/bapak2 hingga para anak anak yang terlihat antusias dan memberikan apresiasi positif. Namun kendati demikian, Penampilan maskot ini juga menjadi sorotan utama yang menambah kemeriahan acara peluncuran tahapan Pilkada tersebut.


Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber daya Manusia, Yanthi Pratiwi Irianto menjelaskan bahwa HORE dan RAME adalah maskot Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kolaka Timur Tahun 2024. 


Foto Yanthi Pratiwi Irianto, Komisioner Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber daya Manusia, 


"HORE memiliki bulu leher berwarna kuning keemasan sedangkan RAME memiliki bulu berwarna hitam. Sepasang maskot ini berpenampilan sporty dengan mengenakan jersey bertuliskan nama masing-masing disertai logo KPU. Kedua maskot mengenakan sarung dengan motif kembang Sorume, bermakna pemersatu budaya di Kabupaten Kolaka Timur yang heterogen. Jersey dan ekor berwarna dominan putih memiliki makna bahwa KPU menyelenggarakan Pemilihan Kepala Daerah dengan jujur dan adil", pungkasnya. 


Lebih lanjut ia menjelaskan tentang HORE dan RAME yang mengenakan sepatu pelindung, bermakna menjaga kebebasan demokrasi dan menjamin kerahasiaan dalam proses pemungutan suara.


Acara peluncuran Maskot di Banjiri Ribuan Pengunjung 

HORE dan RAME adalah maskot yang ramah, energik, ceria dan senang berinteraksi. HORE dan RAME merupakan simbol kesetiaan yang sejalan dengan semangat dan harapan akan hadirnya Demokrasi berkualitas melalui pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah untuk terwujudnya kedaulatan rakyat. 


HORE dan RAME digunakan sebagai identitas bagi penyelenggaraan Pilkada Kolaka Timur Tahun 2024 sekaligus memberikan seruan dan motivasi untuk meningkatkan partipasi pemilih dalam menyalurkan hak suara.


Kemudian Pratiwi berharap, dengan peluncuran maskot ini, dapat menarik perhatian masyarakat luas dan meningkatkan antusiasme serta partisipasi dalam Pilkada Kolaka Timur 2024. 


"Kami berharap masyarakat akan lebih bersemangat dalam menyambut dan mengikuti seluruh tahapan Pilkada ini. Maskot HORE dan RAME diharapkan dapat menjadi simbol semangat dan kegembiraan yang dirasakan oleh masyarakat dalam berpartisipasi aktif pada Pilkada", tutup Tiwi Irianto


Redaksi ; 

Komentar

Tampilkan

Terkini